Rumah Serpong – Beli rumah di Serpong memang harus mengeluarkan banyak biaya. Apalagi proses beli rumahnya pakai sistem kredit pemilikan rumah (KPR), tentu harus berkorban untuk membayar cicilan bertahun-tahun. Setiap hari harus kerja keras supaya bisa membayar cicilan,
Dengan pengorbanan yang besar tersebut, tentu rumah yang telah dibeli di Serpog harus dijaga dengan baik. Tujuannya tentu agar rumah tetap bagus. Umur bangunan pun akan jadi lebih panjang.
Oleh karena itu, rumah yang telah dibeli dan ditinggali bareng keluarga jangan sampai diabaikan. Soalnya rumah tanpa perawatan dengan baik bakal mudah rusak. Jadi umur bangunan rumah tidak bisa lama.
Apalagi rumah yang berada di iklim tropis harus dijaga dengan baik. Soalnya ketika musim kemarau, panas lebih menyengat.
Ketika musim hujan tiba, tingkat intensitas hujan tinggi disertai angin yang besar. Tanpa penjagaan dan cek kondisi rumah yang baik maka rumah Anda akan mudah rusak disaat musim hujan.
Apalagi ketika ada bagian rumah yang sudah rusak seperti bagian genteng yang pecah, tentu rumah jadi tidak nyaman karena bocor.
Saat rumah bocor dan airnya mengenai perabotan yang berbahan kayu seperti lemari maka perabotan tersebut akan cepat rusak. Jadi rugi banyak, karena perabotan cepat rusak.
Bahkan saat musim hujan, kadang air merembes ke dalam dinding. Cat dinding jadi lembab dan jika terjadi dalam jangka panjang maka dinding bisa rusak.
Oleh karena itu sebelum musim hujan tiba, ada baiknya cek kondisi rumah secara keseluruhan. Ada beberapa bagian rumah yang wajib dicek menjelang musim hujan tiba, supaya tidak ada rembesan air yang menimbulkan bercak bahkan kerusakan pada dinding.
Cek talang rumah
Talang rumah adalah bagian penting untuk mengalirkan air menuju tanah. Tanpa talang, air hujan yang mengenai genteng alirannya akan menyebar tidak karuan.
Sementara itu dengan adanya talang maka air hujan akan dialirkan ke tanah dengan baik. Nah bagian talang rumah ini wajib dicek menjelang musim hujan tiba.
Bersihkan dedaunan, dahan, atau debu yang berada di atas talang. Pastikan talang jad lebih bersih. Soalnya jika ada dahan atau dedaunan yang berada di atas talang maka aliran air tidak akan lancar.
Air pun tertahan di atas talang sehingga air hujan berpotensi merembes ke dalam rumah dan mengenai dinding. Alhasil dinding pun akan terkena air. Cat dinding jadi rusak.
Selain menyingkirkan daun dan beberapa hal yang menahan aliran air, pastikan juga tidak bagian talang yang berlubang. Soalnya bisa bikin rumah bocor.
Cek pipa
Rembesan air yang mengenai dinding tidak hanya disebabkan talang rusak. Ada beberapa bagian rumah yang berpotensi bocor sehingga air merembes ke dalam dinding.
Seperti pipa air yang menempel atau di dalam dinding ternyata bocor. Hal ini akan membuat dinding rumah jadi rusak. Cat dinding pun bisa mengelupas.
Oleh karena itu, selalu cek kondisi pipa air rumah. Ketika ada yang tidak beres langsung diperbaiki. Alhasil tidak ada rembesan air ke dalam dinding.
Nah jika ternyata bagian dinding rumah sudah terkena rembesan air maka harus diperbaiki. Hal yang bisa dikerjakan adalah melakukan pengacian ulang dengan plester dinding yang terkena rembesan air. Kemudian cat ulang bagian yang sudah diplester.
Itulah tips mengatasi rembesan air di rumah Serpong. Jadi jaga rumah Anda dengan baik. Bagi yang mau beli rumah di Serpong, yuk hubungi agen properti digital Prime360. (AS)